Seni Rayuan Jepang Yang Membuatmu Tak Bisa Berkata Tidak

Kaki itu kini diangkat dan tertekuk di kursinya. Sebagai Accounting Manager, tentu selalu ada pembicaraan-pembicaraan ‘privacy’ yang lebih nyaman dilakukan di ruang kerjanya daripada di ruang rapat.Aku merasa beruntung bila dipanggil Mbak Lia untuk membahas cash flow keuangan di dingklik sofa itu. Bokep hijab indo Dan di situlah hidungku mendarat. Membenamkan wajahku di vaginanya. Aroma yang sedikit menyerupai daun pandan tetapi bisa membius saraf-saraf di rongga kepala.“Suka Jhony?”“Hmm.. Ingin kusergap aroma itu dan menjilat kemulusannya.Mbak Lia menghempaskan kepalanya ke sandaran kursi. Hadiah yang sanggup menyejukkan kerongkonganku yang kering. Aroma yang sedikit menyerupai daun pandan tetapi bisa membius saraf-saraf di rongga kepala.“Suka Jhony?”“Hmm.. Matanya berbinar-binar seolah menaburkan sejuta pesona birahi. Menekan dan menggerak-gerakkan kepalaku sekehendak hatinya.“Jhony, julurkan lidahmuu! Ia kemudian menekuk dan meletakkan telapak kaki kanannya di permukaan kursi. OK?”Aku mengangguk. Kakinya mulus tanpa cacat. Lendir yang pribadi ditumpahkan dari vagina Mbak Lia, dari pinggul yang terangkat biar lidahku terhunjam dalam.“Oh, fantastis,” gumam Mbak Lia sambil menghenyakkan kembali pinggulnya ke atas kursinya.Ia menunduk dan mengusap-usap kedua belah pipiku. Hmm..!”“Jawab!”“Suka sekali!”Pemandangan itu tak lama. Aku menunduk kembali. Telapaknya menginjak kursi. Tak usang kemudian, jari tangannya menengadahkan daguku.

Seni Rayuan Jepang Yang Membuatmu Tak Bisa Berkata Tidak

Related videos