Lidahnya kini mulai mempermainkan kelentitku yang sudah semakin mengembang. Hijab bokep Di sisi lain aku merasa ada rasa aneh saat mengingat kejadian tadi. Aku tidak berani berteriak saat tangan Parjo yang nakal mulai menggerayangi pahaku dari kolong mejaku. Parjo berlutut di belakang tubuhku yang membelakanginya.Tubuhku menggelinjang saat lidah Parjo mulai menjalari tulang belakangku. Karena aku yakin sudah tidak ada orang lain, maka aku melepas CD-ku dan memasukannya ke tasku sebelum ke rest room. Kini tangannya bahkan mulai meremas-remas labia mayoraku yang sudah mulai basah berlendir.Tubuhku tersentak saat jari tangan Parjo mulai menyusup ke dalam labia mayoraku dan mulai mengorek-korek tonjolan kelentitku. Mereka sedang bersiap-siap pulang dan sedang berjalan mendekat ke ruanganku untuk pamitan. Kami sama-sama mendengus dan mengerang.Tangan Parjo yang meremas kedua buah pantatku terasa lebih kuat. Ini benar-benar tepat untuk keadaan Parjo saat itu. Ini benar-benar tepat untuk keadaan Parjo saat itu. Ruang meeting VIP yang biasa digunakan menemui tamu-tamu VIP sekarang kami gunakan untuk saling memiting dan menuntaskan gejolak nafsu liar kami.Aku keluar kantor dan pulang ke rumah hampir jam 23.30 malam itu.
