“Pak.. Bokep Hijab Pagi pagi aku bangun, ternyata sudah menunjukan pukul 08.00, ohhh Shitt…!!kemudian aku langsung bergegas menuju kekampus dengan honda
beatku, kalau saja saya tidak nekat menonton pertandingan bola tim jagoku, sampai larut malam aku tidak akan terlambat,
Pak Noel yang berusia sekitar 40 tahunan mempunyai karakter keras dan disiplin dalam urusan waktu (mungkin karena dia pernah menjadi anggota pramuka), terlambat dari 5 menit saja pintu sudah terkunci, apalagi sekarang saya sudah terlambat 30 menit, untuk titip absen saja kayanya sulit karena Pak Noel sering mengecek dengan daftar hadir dengan mahasiswanya yang berangkat,Tersentak darί lamunanku, ternyata tanpa sadar aku sudah berada dί gedung kulίah, namun tίdak berartί kesulίtanku terhentί sampaί dίsίnί. sshh.. Penisku serasa diurut dengan sangat nikmatnya. “Enak nggak Tama?” tanyanya lirih kepadaku sambil menatap mataku. “Sori ya” kataku lirih. Abis dihimpunan rame banget sih ,jadi aku ga bisa konsentrasi.” “Eh, kebetulan ada Tama, udah pernah ngambil kuliah ini kan?” Tanya Dwi sambil memperlihatkan tugas di layar laptopnya.