Kembali aku tertegun melihat keindahan kemaluan Anja yang dimataku saat itu, sangat indah dan menggairahkan. Umurku yang sudah menginjak kepala tiga saat ini sudah beristri dan mempunyai 3 orang anak aku tinggal di pinggiran kota Jakarta, orangtuaku tinggal di perumahan yang elite tak jauh dari rumahku, bisa dibilang bercukupan sehingga dia bisa mempekerjakan seorang pembantu dirumahnya, lha didalam cerita ini pembantu itu pemeran utama dalam ceritaku. Bokep Hijab Tinggi kira-kira 164 cm, dengan pinggul yang bulat dan dada berukuran 36. Kemudian lidahku turun ke lehernya, kugigit kecil lehernya, dia menggelinjang sambil mengeluarkan desahan yang semakin menambah gairahku, “Aahh, Bapak”.Tanganku melepas kait branya, dan bebaslah kedua buah dada yang indah itu. “Pak Irwan suka memek Anja?”
“Suka banget En, abis ada empot ayamnya sih” jawabku sambil mencium bibirnya. sepertiga kemaluanku sudah tertanam di vaginanya. Lirikannya langsung membuat tititku berdiri. “Iya sayang, memek kamu indah dan seksi, baunya juga enak” jawabku sambil kembali mencium dan menghirup aroma dari vagina Anja. Lirikannya langsung membuat tititku berdiri. Anja menggelinjang, menikmati sentuhan bibirku di klitnya.Kutarik kepalaku sedikit kebelakang agar bisa melihat vagina yang sangat indah ini.
Malam Panas Episode 307: Goyangan Tak Terlupakan
Actors:
Sangecrot4