Malam Panas Dengan Gadis Oriental

Aku makin tidak enak hati mendengar ucapan rayuan-rayuan gombalnya itu, Tetapi aku mencoba menahan diri, karena Mas Bambang berutang uang kepadanya.Dalam hati aku berdoa agar Mas Bambang cepat pulang ke rumah, sehingga aku tidak perlu berlama-lama mengenalnya. Aku tetap sabar menjalankan tugasku sebagai ibu rumah tangga sebaik- baiknya.Sebenarnya setiap hari bisa saja Mas Bambang pulang sore hari. Bokep terbaru Ternyata Bondan tidak seburuk yang kubayangkan, memang matanya terkesan liar dan seakan mau melahap seluruh tubuhku, tetapi sikapnya dan perlakuannya kepadaku tetap tenang, sehingga dikit demi sedikit rasa grogi yang menyerangku mulai memudar. Kamipun akhirnya tidur kelelahan setelah bergumul dalam panasnya birahi.Keesokan paginya, Bondan mengantarku pulang ke rumah. Oh sampai kapankah penderitaan ini akan berakhir. Tetapi aku tidak pernah mengeluh. Kuraih minuman tersebut, dan mulai kuminum secara dikit demi sedikit sampai habis, memang benar beberapa saat kemudian aku merasakan tubuh dan pikiranku agak tenang, rasa gorgi sudah mulai menghilang, dan aku juga merasakan ada aliran hangat yang mengaliri seluruh syaraf-syaraf tubuhku.Bondan kemudian menyetel lagu-lagu lembut di kamarnya, dan mengajakku berbincang-bincang hal-hal yang ringan. Aku tetap sabar menjalankan tugasku sebagai ibu rumah tangga sebaik- baiknya.Sebenarnya setiap hari bisa saja Mas Bambang pulang