Kamar Cosplay Madu –putri Duyung Pantai– Stoking Jala Yang Menggoda

Rupanya aku mau dijadikan tumbal pesugihannya! Bokep jilbab jariku tetap terjepit kehangatan liang kemaluannya, lalu kedua tangan Mbak Narsih memegang kedua pipiku dan diciumnya bibirku dengan mesra sekali.“Kamu pintar Dik..” bisiknya mesra. ayoo..” bisik Mbak Sum yang menyadarkanku.Sebenarnya tanpa disuruh pun aku sudah ingin meraba langsung bukit menggairahkan itu. (Sialan gerutuku dalam hati. Hari itulah awal yang merubah kehidupanku, dari seorang mahasiswa yang lurus-lurus saja.. Berkali-kali orang tuaku menyuruhku agar hidup prihatin.. “Aku juga Mbak..” balasku tak kalah mesra.Kemudian bibir kami saling berpagutan. Dari sini bibirnya terus ke bawah hingga pusarku pun dijilatinya habis-habisan. Kugesek-gesek liang kemaluannya dengan kepala batang kemaluanku agar licin. Entah berapa babak kami bertempur hari itu. pikirku.“Sorry ya Dik.. Sementara itu Mbak Narsih langsung tiduran sambil menonton acara televisi pagi. Lidahnya menyapu-nyapu lidahku dan kusedot kencang-kencang lidah Mbak Narsih. The game was just bdgun! Nah dari kesupelanku itulah aku sudah terbiasa bercanda dengan setiap penduduk dari anak kecil hingga nenek-nenek.Suatu hari pada saat liburan semester, aku tinggal di tempat kost sendiri karena memang aku tidak pulang maklum aku aktif di kegiatan kampus. “Mphhf..” Mbak Narsih gelagapan saat bibirnya kuserobot dan tanganku erat memeluknya.