Aku lihat scan edisi majalah itu di satu forum dewasa. Oke.”Belinda menutup pembicaraan, berdiri, berjalan masuk kamar, dan keluar lagi menggeret koper besar beroda. Bokep Hijab Kami melihat satu per satu foto yang sudah diambil.“Seksi nggak, Om?” pertanyaan Belinda telak, tapi anehnya tidak membuatku terkejut.“Ya… lumayan,” jawabku setengah jujur. Dan tahu-tahu saja aku sudah merangkul Belinda, mengusap-usap punggung dan rambutnya. “Kimura-san minta aku tinggal di apartemennya, dia mau ngebiayain hidupku.”Aku kaget mendengar kata-kata Belinda. Aku ketawa-ketawa saja.“Jadi… mana yang mau dikirim buat Agus?” kutanya.“Nggak satupun,” kata Belinda. Celakanya, Belinda justru muncul dengan satu set lingerie pink-hitam, bra dan celana dalam. Aku sendiri memang suka memotret—tapi bukan fotografer profesional. Gaunnya tersibak menampilkan pahanya yang mulus. Aku lihat scan edisi majalah itu di satu forum dewasa. Pertanyaan bahaya.“Iya, Bel, kamu cantik kok. Seolah-olah dia tak pakai rok. Lalu dia mulai bergerak naik turun.“Eh, eh…” Aku kaget juga. Aku mendengar dengan miris selagi Belinda menceritakan bagaimana dia terlena dan sesudahnya baru menyesal.“Ya ampun, Bel, aku nggak nyangka Jordy seperti itu…” potongku, sementara tanganku bergerak sendiri merangkul Belinda berusaha menghibur, tapi Belinda seperti tak peduli dan terus bicara.“Habis itu, foto-fotonya terbit di majalah.
