Em Gái Múp đẳng Cấp Thổi Kèn Cực Phê

Ba.. aku…. Bokep Hijab Namun Denny tak terlalu lama memainkan vaginaku yang sudah basah ini, tak selama ketika ia menikmati menyusu di gunung kembarku.“Sssstt ahhh.” desahku saat pangutan kamu terlepas dan Denny dengan cepat berpindah di depanku.Aku masih menarik nafas ketika Denny menarik celana dalam ku hingga sampai di lututku. Hingga akhirnya kedatanganku membuat ia terpaksa menjauhkan Hpnya dari telinganya untuk fokus mendengarkan permintaanku.“Bagaimana bu?” ucapnya dengan sopan.“Bu.. sayang..” ucapku yang memang sering bercanda ketus pada adik kampus sekalian bawahanku ini yang sekarang sudah menjadi teman akrabku di kantor 6 bulan belakangan.“Yee teteh sirik amat.. Gini aja yah.. Crott…” Denny terlihat sudah menembakan pejunya.Yah benar.. Konsentrasiku disini mulai pecah antara mendengarkan percakapan Ifa dan menyeimbangkan serta mengendalikan tubuhku.Karena apa yang aku rasakan saat ini sangat berbeda. Aku mengarahkan pandanganku ke arah bawah asal suara itu berada, namun yang aku lihat hanyalah meja yang menghalangi pandanganku pada sosok dibawah sana, ia berjongkok sambil kepalanya dan rambutnya diremas Ifa yang terlihat pasrah tubuh bagian bawahnya mengeluarkan suara aneh, suara becek yang khas..“Astagfirullah.. Tanpa sadar aku sudah berada dalam kuasa Denny. Namun dari semua itu yang membuat tubuhku terdiam dan mataku menatap tajam

Em Gái Múp đẳng Cấp Thổi Kèn Cực Phê

Related videos