Syeni puas”.“Ah masa .. Bokep Hijab Tapi kaki Syeni menjepitku, menahan aku mencabut penisku. “Maksud Ibu, ingin saya yang periksa”, kataku tiba2, seperti di luar kontrol. Cumbulah saya .”Aku bukannya tak mau, kalau udah tinggi begini, siapa sih yang menolak bersetubuh dengan wanita molek begini ? engga apa-apa, cuman kagum”.Ah ! Bauh dada itu berguncang ketika dia mengenakan rok mini-nya. ? Bukan main. Dan . Dia tak kalah bingungnya.“Hmmm gimana Bu?”.“Eh .. Sambil masih berpelukan, Syeni menggeser tubuhnya menuju ke pembaringan pasien, menyandarkan pinggangnya pada tepian dipan, mata sipitnya tajam menatapku, menantang. Kenapa aku jadi nakal begini ? Diam. Tak bisa diteruskan nih, reputasiku yang baik selama ini bisa hancur. Daging bulat itu seolah terbebas. Begitulah, aku berdialog dengan diriku sendiri, sambil terus menggenjot memompa di atas tubuh telanjangnya … sampai saatnya tiba. Sambil masih duduk, tangannya mengelus-elus kepala penisku yang nongol keluar dari Cdku, membuatku makin tegang aja .. Aku memeragakan cara memeriksa kemungkinan ada benjolan di payudara, dengan mengambil boneka manequin sebagai model. Wajah Syeni mendadak memucat. Melepas. Aku kayanya terburu-buru. Siapa yang minta aku merabai dan memijiti buah dadanya? Sepasang putingnya telah mengeras. Aku tak menjawab, hanya
