Ayah dan ibu pergi ke arisan keluarga, pulang baru hari kamis. Kini kami berdua telanjang. Video bokep indo Mbak Ratih lalu berdiri dan menurunkan celana pendeknya, hingga tampaklah olehku CD-nya. Lidah kami sailng menghisap. Sebenarnya aku udah lama ingin melihat toketnya mbak Ratih yang terlihat menonjol dari Kaosnya itu. Kubenamkan lama di dalam sana, Denok memelukku. Sekarang kami berdua telanjang. Lalu perlahan-lahan balon itu kau tiup, besar, makin besar, besar, besar jangan khawatir sebab balon itu tak akan bisa meletus tapi hanya bisa membesar dan mengecil. Aku yang duduk di atas ranjang itu hanya melihat aksinya. Apa ia tak sadar kalau tak berpakaian? Itu toket gedhenya. Ayah dan ibu sudah tidur, cuma diriku saja yang ada di ruang tamu nonton tv. Mbak Ratih tak beranjak dari papan spiral itu. Pagi seperti biasa, ibu dan ayah pergi ke kantor. Orangnya sudah kuliah, cantik dan banyak cowok-cowok tertarik kepadanya. “Isepin dong!”, kataku. Ia memejamkan mata, mungkin kelelahan karena aksiku tadi. Ia memejamkan mata, mungkin kelelahan karena aksiku tadi. Kalau tidak bisa ya udah”, kataku. Aku mengecilkan volume tv. Ia taruh pensilnya dan menatap ke depan dengan pandangan kosong.
