Aku nggak marah kok. Bokep Hijab Tomo merebahkan wanita itu ke tempat tidur dan menindihnya, tangan Tomo bermain-main dengan tubuh wanita itu, menciuminya dengan membabi buta, menciumi leher, menciumi payudara wanita itu sambil meremas-remasnya.“Ohh..Eriik..” Aku mendengar desahan wanita itu.Aku melihatnya. Tak lama, Aryo temanku yang sepertinya suka denganku datang, sambil menyerahkan hadiah, dia mencium kedua pipiku. Tomo pun menghela napas dan beristirahat sejenak, masih dalam rangkulan wanita itu. Ya kan, setan cilik?”Mukaku bersemu merah, tapi terlalu takut untuk berbicara, tubuhku bergetar hebat. Aku nggak marah kok. Dia memandangiku yang masih berlinang air mata. Beruntung sekali kamu punya ayah angkat seperti Tomo..”Kata Sara, teman baikku sambil tertawa meledek. Yayasan Bunda Tomoa, aku membacanya di sebuah papan nama di depan pintu masuk bangunan itu. Aku tidak mau kehilangan lagi orang yang kusayangi. Ya kan, setan cilik?”Mukaku bersemu merah, tapi terlalu takut untuk berbicara, tubuhku bergetar hebat. Tomo merebahkan wanita itu ke tempat tidur dan menindihnya, tangan Tomo bermain-main dengan tubuh wanita itu, menciuminya dengan membabi buta, menciumi leher, menciumi payudara wanita itu sambil meremas-remasnya.“Ohh..Eriik..” Aku mendengar desahan wanita itu.Aku melihatnya.
