Amerika Di Ranjang Tiongkok

Dengan rambut sebahu, wajah oval proporsional, hidung bangir, kulit putih dan postur tubuh ramping semampai, Ayu tampil mempesona mata setiap pria yang melihatnya, termasuk dirinya. Tokoh yang pertama adalah Faried, seorang sopir taksi berusia 31 tahun yang melewatkan hari demi hari kehidupannya dengan beragam nuansa: terkadang sangat melodramatis, romantis, sentimentil, bahkan lucu.Selama bekerja sebagai sopir taksi di ibukota selama beberapa tahun Faried telah banyak menemui kejadian yang menegaskan fenomena itu. Bokep Hijab Matanya memandang Ayu dengan tajam dan penuh harap.Ayu akhirnya tersenyum, ia mempererat genggaman tangan si sopir taksi. Tatapan matanya seperti menyiratkan sesuatu. Saya menghargainya. Ayu membantu dengan putaran pinggulnya, membuat batang kemaluan Faried seperti disedot dan diputar oleh liang kemaluannya. Sungguh cantik dan menggairahkan ia dalam balutan pakaian tersebut, belahan pahanya memperlihatkan pahanya yang indah.“Ayo sini Bang!” ajak Ayu sambil menggandeng tangan Faried.“Tapi Mbak…mau apa?” Faried gugup dengan ajakan wanita tersebut.Ia menurut saja walau merasa canggung karena baru pernah seorang wanita mengajaknya masuk ke kamarnya seperti ini.“Eeennggg….kamarnya bagus ya Mbak!” pujinya sambil menutup kegugupan, “kita mau apa Mbak?”Ayu hanya menjawab terima kasih, dia terus menuntun Faried hingga memasuki kamar mandinya.

Amerika Di Ranjang Tiongkok