Dia juga masih kuliah. Kepala kontolnya yang kemerahan seperti jamur melewati pusarnya. Bokep jepang Mama, aku, Mimi, dan Toni, rutin bawa partner sex kemari. Karena hidup dengan Mama sejahtera, maka aku memilih untuk tinggal bersamanya sejak ia bercerai dengan Papaku setahun yang lalu.Papaku yang cuma bekerja sebagai pegawai rendahan, mana bisa memenuhi kebutuhanku yang doyan hura-hura. “Yap,” sahut Willy singkat. Jangankan aku, cowok lain pasti juga penasaran. Dibelakangnya Willy asyik menggenjot kontolnya dalam lobang vagina adikku itu. Akhirnya akupun orgasme sambil memandangi Mimi dan Willy yang terus bercinta. Mamaku itu memang hebat. Dua orang adikku juga memilih tinggal bersama Mama. Ngapain juga ngeliat saudara kandung sendiri ngentot. Apalagi usianya enggak jauh dariku. Aku dan adik-adikku selalu kompak membela Mama. Dasar si Willy. Mama tak sadar dengan kehadiranku, karena saat itu ia sedang memejamkan matanya sambil mendesah-desah. Bikin berabe aja. Gila! Badannya yang tinggi dan kekar berotot itu polos. Gila men. Selama ini kupikir kontolku sudah paling gede. Ia tak merasa ada yang aneh dengan kejadian semalam. Eits. “Ngg.. Semua orang sudah tidur kayaknya. enggak ada seru-serunya. Aku tak ingin kehilangan momen yang indah itu sedetikpun. Tubuh Willy yang berkeringat tepat
