“JEBOLLL… SIAHHH…! Bokep Hijab Kita…. Canda, he he he….Yawdahh Yukk ahhh.. “ aku mendesah dan terus mendesah ketika merasakan sodokan-sodokan penis Mang Diman yang merojok vaginaku dengan kuat dan kencang, agak lama juga ia mengerahkan seluruh tenaganya menyodoki vaginaku kuat-kuat.Aku menarik nafas lega ketika tubuhku berhenti terguncang. “ANJINGG….!! – Sebuah mobil berhenti di sebuah rumah kost. Crrrutttt…. Memek Non makin licin peret, makin enakk Jrebbb… Blessshhh… Crrrrbbbbbb… Bleeeppppp……buat dientot…” nafasku kembali tersendat-sendat merasakan tusukan-tusukan penis Mang Diman kembali menggenjot vaginaku, aku semakin sengsara ketika mang Diman mempercepat tusukan-tusukan batang penisnya. “Ennggg Mampus Aaaaaaa, Affffhhhh, Mangg…,!! Ada rasa hangat yang menggelitik ketika ia membenamkan wajahnya di belahan dadaku.“Uuuuuuhhhh… Ridwannnnnn Ahhhhhhhhh…“ aku kembali mendesah merasakan kenyotan-kenyotan lembut mengenyot puting susuku,Kriiinnnggg….Kriiiinggg………Kriiingggg.!!! Air liur Mang Diman belepotan di dagu, dan bibirku, sementara tubuhku terus tersentak-sentak dengan lembut di bawah tindihan seorang TUKANG BECAK yang tengah menggenjotkan batang penisnya, menyodoki liang vaginaku.“Aaaaaaaaaaaaa… Hhhhh Hhhhoosssshhh.. Aku memejamkan kedua mata sipitku, lalu tertidur kelelahan di bawah tindihan Mang Diman. Ohhhhhhhhh…..”tanpa meminta persetujuan lebih lanjut mang Diman menekuk dan menekan kedua lututku ke sampingSelangkanganku merekah dengan indah dihadapan wajah seorang tukang becak bernama MANG DIMAN…!!
Em Nứng Mông Khổng Lồ
Related videos










